BREAKING NEWS :. Klik Tulisan Untuk Lihat Detail Info
Loading...

02 September 2023

Cara mengatasi windows 10 yang lemot

Cara mengatasi windows 10 yang lemot

Mungkin kamu pernah mengalami windows 10 yang kamu gunakan semakin lama semakin lambat? membuka program lambat, seringnya not responding, hingga ke startup windows 10 lama. Keluhan yang paling sering dialami pengguna windows 10 adalah tentang performa kecepatan yang semakin lama semakin menurun. Dengan hadirnya berbagai fitur baru yang canggih di windows 10, tentunya akan membuat windows terbaru ini semakin berat dibandingkan versi yang sebelumnya. Sehingga apabila spesifikasi laptop standar pasti akan lemot. Di artikel ini akan dibahas cara mudah untuk mengatasi laptop atau PC lemot saat menggunakan windows 10.

Spesifikasi minimal laptop untuk windows 10

Spesifikasi minimal laptop untuk windows 10


Sebelumnya kita harus tau, berapa sih batas minimal spesifikasi, untuk menggunakan Windows 10, diantaranya sebagai berikut :

Processor minimal 1 Ghz.
RAM 1 GB (32 bit) 2 GB (64 bit): Saya sarankan minimal 4GB supaya lancar multitasking.
Hard disk space: 16 GB for 32-bit OS or 20 GB for 64-bit OS.
Graphics card: DirectX 9 or later with WDDM 1.0 driver.
Display: 800 x 600.

Jadi jika spesifikasi komputer maupun laptop di bawah standar di atas. Jangan menggunakan windows 10. Karena sudah pasti kinerjanya akan lambat.
Penyebab windows 10 lemot adalah prosesor dan keterbatasan memori, terutama RAM. Namun jangan khawatir, meskipun spesifikasi laptop kamu hanya standar kamu masih bisa kok menikmati kinerja laptop windows 10 tanpa ngelag atau lemot sedikitpun.

Cara mengatasi windows 10 yang lemot

1. Gunakan SSD

SSD mempunyai kecepatan baca dan tulis yang jauh di bandingkan dengan hardisk. Dengan kecepatan baca dan tulisnya yang sangat cepat, Sehingga pemrosesan aplikasi juga menjadi lebih cepat. Lalu bagaimana dengan hardisknya nganggur dong? Hardisk bisa dijadikan hardisk eksternal untuk simpan data.

2. Matikan program di Startup Windows yang tidak penting

Masalah ini akan muncul ketika kamu sudah mulai banyak menginstall program. Karena tanpa di sadari program yang diinstall akan aktif dengan sendirinya di startup saat komputer dinyalakan, meskipun aplikasi itu tidak sedang kamu gunakan, yang akan menyebabkan Windows 10 lemot saat booting, karena harus menunggu semua program yang aktif di startup selesai berjalan.
Cara mengatasi hal ini cukup mudah yaitu disable semua program yang tidak berguna di startup. Tekan Windows+R, ketikkan msconfig, kemudian enter. Terakhir disable program yang gak jelas fungsinya. Contohnya dapat dilihat pada gambar berikut:

Startup Windows
 
3. Hapus backup windows update

Pada saat kita mengupdate windows ke versi yang terbaru, akan tersimpan file backup windows yang lama di hardisk. File ini sebenarnya tidak kita perlukan dan justru bisa membuat kinerja laptop menjadi lemot. Oleh karena itu sebaiknya setiap selesai update, pastikan untuk menghapus file ini.
Lalu bagaimana cara untuk menghapus windows old / Backup file yang tidak terpakai
Caranya yaitu cukup ketikkan Disk Cleanup di kotak pencarian Windows 10, lalu buka, kemudian pilih drive yang akan di analysis (Local Disk C), klik OK dan tunggu hasilnya. Pastikan tercentang semua pada file to delete. Lihat gambar!

 
4. Hapus semua aplikasi yang tidak diperlukan

Ada kemungkinan Aplikasi yang tidak pernah digunakan atau tidak di butuhkan, yang terkadang juga menggunakan memory CPU yang tidak sedikit, sebaiknya uninstall saja semua aplikasi yang tidak diperlukan melalui Control Panel, biasanya ada aplikasi otomatis yang terdownload dan terinstal dengan sendirinya dari internet. Semacam aplikasi penyusup yang otomatis masuk ke laptop melalui browser.

5. Bebaskan sebagian memory hardisk laptop

Penyebab utama dari lambatnya sebuah kinerja laptop terletak pada memorinya. Disarankan untuk menghapus sebagian file-file yang tidak berguna di hardisk seperti film dan lain sebagainya yang sudah lama dan menumpuk. Selain itu jangan menyimpan file-file penting di local disk C. Pindahkan semua file download anda di local disk yang lain. Karena apabila anda simpan di C maka akan mempersempit memori yang digunakan untuk aplikasi.

6. Matikan visual effect yang tidak perlu

Pengaturan windows 10 pada bagian Performance akan otomatis windows yang memilih mana yang terbaik. Tapi demi kenyamanan dalam menggunakan Windows 10 baik dari segi kecepatan dan tampilan, kamu dapat mengatur visual effect mana yang ingin kamu tampilkan untuk mengurangi beban kerja laptop.
Caranya yaitu:
Buka Windows Explorer, klik kanan pada This PC, lalu pilih properties. Selanjutnya pilih Advanced System Settings, lihat pada bagian performance pilih setting, lalu ubah ke custom. Silahkan pilih visual effect mana yang akan kamu gunakan. 

7. Bersihkan file di folder temp

Membersihkan File temp yang berada di folder temp pada local disk C. Yang mana file pada folder ini merupakan file sementara hasil ekstrak sebuah aplikasi.. Apabila tidak dihapus file ini bisa bertumpuk hingga memakan ruang bergiga-giga dan pasti akan memakan memory laptop sehingga windows akan semakin lemot.
Cara menghapus file ini cukup mudah tanpa menggunakan aplikasi tambahan. Cukup tekan Windows+R, kemudian ketikkan %temp%, selanjutnya tekan Enter. Kemudian Ctrl+A untuk mengeblok semua file dan hapus.

Alangkah baiknya ketika menjalankan perintah di atas, semua program sudah di tutup agar semua file bisa terhapus dengan sempurna.

8. Bersihkan File di Folder Prefetch

Caranya menghapus file prefetch sangat mudah, cukup tekan tombol windows+R, kemudian ketikkan prefetch dan enter. Apabila ada permintaan ijin administrator, klik OK saja. Hapus semua file yang ada di folder prefetch ini.

9. Biasakan untuk mendfrag partisi

Fungsi Defragment drive untuk menata file yang ada di drive supaya mudah dibaca oleh Windows. Sehingga windows 10 menjadi lebih cepat dalam membaca file di memory atau drive setiap partisi.
Cara melakukan defrag partisi:
Buka windows explorer (Windows+E), Kemudian klik kanan pada local disk (C), pilih properties, klik pada menu Tool, klik optimize pada bagian optimize and defrag drive. Apabila tab Optimize drive sudah terbuka langkah terakhir klik Optimize untuk setiap partisi dan silahkan tunggu sampai muncul tulisan “OK (0% fragmented)”. Lihat gambar di bawah!

10. Pasang antivirus berkualitas

Perhatikan kapasitas komputer, apabila memory RAM di bawah 2GB, jangan menggunakan antivirus yang besar, gunakanlah antivirus yang ukurannya lebih kecil. Sebenarnya dengan menggunakan antivirus bawaan di windows 10 sudah cukup untuk menangani virus dan sejenisnya. Sebaiknya harus sering-sering mengupdate antivirusnya. 

0 komentar:

Posting Komentar

Artikel Populer

Windows


Printer




Koneksi


Tentang Sipoint

Tentang PT.Teleanjar Mitra Global
Sekilas Info Sipoint
Info update aplikasi Sipoint
Panduan Install Aplikasi Pembayaran Sipoint
Check tagihan PBB

Check tagihan PBB kota Yogyakarta
Check tagihan PBB Bantul
Check Tagihan PDAM
Cara check tagihan PDAM Bantul
Check tagihan PDAM Gunungkidul
Check PDAM Sleman
Check PDAM Yogyakarta

Video Video

Berbagai Video Tips Seputar Windows, Printer Dan Lain lain.



Cara Aktivasi Windows 10 Dengan Mudah




Cara Mengatasi Respon Cetak Printer LX 300 Lambat ( Kabel USB )



Cara Install Printer lx300+ / II Di Windows 10



Cara Melihat Product Key Windows Tanpa Ribet



Cara Menghapus / Me Nonaktifkan Login Masuk Windows 10


Cara Merubah Nama Partisi Hardisk Tidak Berurutan



Cara Memperjelas Cetakan Printer LX300+ / II




Cara Membuat File ISO Windows


Cara Membuat Bootable Windows 7